You are currently viewing Cara Mudah Mengatasi Overthinking dengan Journaling

Cara Mudah Mengatasi Overthinking dengan Journaling

Hai Sobat Pembelajar!

Kamu pasti sering merasakan overthinking atau berpikir secara berlebihan. Kamu tahu nggak sih kalau perasaan itu bisa menjadi kendala dalam menjalani kehidupan sehari-hari loh! Overthinking juga menjadi masalah yang sudah umum terjadi pada setiap orang. Jadi, kamu nggak usah khawatir merasa overthinking sendirian ya!. Namun, kamu juga perlu untuk mengatasi overthinking nih biar nggak mengganggu aktivitas.

Sebenarnya banyak sekali cara yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi stres. Semua itu tergantung dari kecocokan kamu. Tapi, kali ini aku mau ngasih tahu kalau cara mengatasi overthinking dengan mudah adalah kamu cukup melakukan journaling nih! Kalau kamu penasaran, simak selengkapnya di artikel berikut bareng aku ya! 

Apa Sih Overthinking Itu?

Sebelum kamu tahu cara mengatasi overthinking. Aku mau ngajak kamu buat mengenali overthinking dulu nih. Nah, jadi overthinking atau kerap disebut berpikir berlebihan adalah suatu kondisi mental di mana seseorang cenderung untuk terlalu memikirkan suatu masalah, situasi, atau keputusan hingga tingkat yang tidak sehat. Dampak dari overthinking yang berlebihan juga tidak baik loh! Kamu bisa mengalami gangguan pada kesehatan mental dan emosional. 

Dengan begitu, jika kamu sedang mengalami overthinking. Sudah dipastikan produktivitas kamu akan terganggu dan membuat kamu menjadi stres. Hayo…masih mau overthinking terus? Kalau aku sih mending nggak dulu deh. Selain itu, overthinking juga bisa memunculkan perasaan anxiety, depresi, dan insomnia

Pemicu overthinking juga bisa bervariasi, seperti keputusan penting dalam hidup, hubungan antarpribadi, hingga pekerjaan. Dalam praktiknya, overthinking seringkali tidak menghasilkan solusi yang efektif. Sebaliknya, malah memperburuk ketidakpastian dan ketegangan. Oleh karena itu, penting untuk kamu bisa mengenali tanda-tanda overthinking dan belajar bagaimana mengatasi pola pikiran yang berlebihan ini. Salah satu metode yang efektif adalah melalui journaling

Yuk baca juga: Rahasia Cepat Belajar Skill Baru di Era Sekarang

Mengatasi Overthinking dengan Journaling

Journaling menjadi salah satu metode yang bisa kamu pakai untuk mengatasi overthinking nih. Dengan journaling, kamu bisa mengendalikan berpikir secara berlebihan dan meredakan kecemasan loh. Kamu bisa melakukan journaling dalam sebuah jurnal fisik atau melalui aplikasi khusus di smartphone kamu ya!.

Nah, ketika kamu melakukan journaling. Kamu akan teratur untuk merefleksikan diri nih. Dengan kamu mencatat apa yang sedang kamu pikirkan, kamu juga bisa melihatnya secara objektif dan mengidentifikasi pola berpikir yang mungkin tidak sehat. Sehingga, akan membantu kamu dalam mengeksplorasi solusi untuk masalah datangnya overthinking.

Selain itu, journaling juga bisa berfungsi sebagai alat untuk melepaskan emosi yang tertekan. Nah, dengan kamu menulis perasaan. Kamu bisa mengurangi tingkat stres dan kecemasan. Ini adalah cara yang efektif untuk mengungkapkan diri tanpa takut dihakimi atau diremehkan oleh orang lain.

Yuk baca juga: 4 Cara Ampuh Bagi Kamu Yang Ingin Bangun Pagi

Dua Teknik Journaling Ampuh

Setelah membaca dan paham kaitannya overthinking dengan journaling tadi, kamu mungkin bertanya-tanya. Lalu bagaimana cara menerapkan journaling untuk mengatasi stres. Tenang Sobat Pembelajar, kamu bisa ikuti teknik di bawah ini ya! 

1. Gratitude Journal

Gratitude Journal adalah bentuk journaling yang berfokus untuk mengungkapkan rasa syukur dan menghargai hal-hal baik dalam hidup. Nah, jadi dalam Gratitude Journal, kamu secara teratur akan mencatat hal-hal yang bersyukur baik itu hal kecil atau besar. Tujuan utama dari Gratitude Journal adalah meningkatkan pemahaman atas kebahagiaan dalam hidup dan membantu menjaga perspektif positif.

Jika kamu masih bingung, aku kasih contoh nih. Setiap malam sebelum tidur, kamu bisa mencatat tiga hal yang membuat kamu merasa bersyukur hari ini. Misalnya, “Aku bersyukur atas waktu yang berkualitas dengan keluarga, cuaca cerah, atau pencapaian kecil dalam pekerjaan”.

2. Emotion Journal

Berbeda dari sebelumnya, Emotion Journal adalah bentuk journaling yang digunakan untuk mencatat dan memahami berbagai jenis emosi yang muncul dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga, kamu akan terbantu untuk sadar tentang perasaan yang memicu emosi tersebut dan tahu cara mengelolanya. Emotion Journal juga bisa digunakan untuk mengidentifikasi pola emosi yang muncul dari waktu ke waktu loh.

Nggak lengkap kalau nggak ada contohnya, nih aku kasih contohnya biar kamu makin paham. Setiap kali kamu merasakan emosi, baik itu marah, sedih, senang, atau cemas, kamu bisa langsung mencatatnya di Jurnal. Kamu bisa mencatat apa pemicu emosi tersebut, bagaimana rasanya emosi itu, dan tindakan apa yang akan kamu ambil sebagai respons. 

Baca juga: Cara Untuk Berhenti Overthinking

Saatnya Journaling!

Journaling bukan hanya menciptakan ruang pemahaman diri yang mendalam, tetapi juga membantu kamu mengidentifikasi pola berpikir dan perasaan pemicu overthinking. Ini adalah langkah pertama yang bisa kamu lakukan untuk menuju perubahan positif dalam kesejahteraan mental. Dengan rutinitas journaling yang teratur, kamu bisa mengatasi overthinking, merasakan kebahagiaan dan mengatasi emosi lebih baik.

Jadi, tunggu apa lagi? Mulai sekarang yuk journaling bareng aku. Tapi, kamu perlu ingat ya! Kalau journaling juga membutuhkan konsisten juga loh. Nah, journaling kamu bisa konsisten baca e-book aku aja yang berjudul “Cara Mudah Konsisten Setiap Hari” yuk dapatkan e-booknya sekarang dengan cara klik di sini

Salam Pembelajar!