Selama ini, tanpa disadari sebetulnya kamu punya banyak kebiasaan.

Contohnya seperti kebiasaan bangun pagi, mandi 2 kali dalam sehari, bermain media sosial dalam waktu yang lama, atau kebiasaan membaca buku.

Kebiasaan itu terbagi menjadi 2 macam, ada kebiasaan baik dan buruk.

Nah, coba tanyakan ke diri kamu manakah yang mendominasi? Apakah kebiasaan baik atau buruk?

Membangun kebiasaan baik bukanlah suatu hal yang mudah, tapi bukan berarti kamu gak bisa.

Kamu pasti bisa, tapi memang membentuk kebiasaan baik itu membutuhkan usaha yang lebih daripada membentuk kebiasaan yang buruk.

Aku akan beri gambaran sederhana nih. Coba kamu bayangkan …

Contohnya, kamu punya kebiasaan scrolling media sosial berjam-jam tanpa tujuan. Untuk bisa melakukannya turus, apakah butuh usaha yang besar atau enggak?

Yap! Apa yang kamu bayangkan benar, kamu gak butuh usaha yang besar untuk scrolling media sosial, bahkan kamu merasakan kesenangan walaupun sesaat.

Sekarang, coba kamu bayangkan seberapa besar usaha kamu untuk menahan keinginan scrolling media sosial dan diganti dengan baca buku? Sulit atau mudah?

Aku yakin kamu tau jawabannya sulit. Jadi, kamu bisa mulai pahami dari dua hal ini. Kamu hanya perlu 2 kunci bentuk kebiasaan.

2 Kunci Pembentukan Habit

Kunci dalam membentuk kebiasaan adalah JAGA MOTIVASI dan KONSISTEN. Dua hal tersebut harus kamu pegang teguh agar berhasil.

Namun, kalau di tengah-tengah perjuangan bangun habit kamu mulai malas, bosan, dan bahkan kehilangan motivasi, yang kamu perlu lakukan adalah…

TETAP SEMANGAT!

Coba ingat-ingat lagi alasan kamu mulai, impian kamu, dan alasan kenapa kamu mau bentuk habit tersebut.

Dengan mengingat asalan kamu memulai, kamu akan kembali semangat untuk konsisten.

Kamu harus tabah dan terus berjalan. Jangan berhenti hanya karena kamu udah gak semangat lagi, udah bosan, kurang motivasi. Tetap jalan!

Dalam pembentukan kebiasaan, ada tiga tahap yang perlu kamu lalui.

3 Tahap Membentuk Kebiasaan

Tahap 1 – Percobaan

Tahap ini adalah waktu kamu mulai mencoba kebiasaan baru. Biasanya, semangat kamu masih sangat tinggi. Namun, pembentukan kebiasaan bisa berpotensi tinggi untuk gagal seketika.

Contohnya, beberapa hari pertama kamu semangat banget bangun habit.

Namun, ketika mulai hari ke-7 hingga hari ke-14, kamu udah mulai males, bosan, banyak alasan untuk gak melakukannya, dan kebiasanmu seketika hilang.

Pernah gak merasakan seperti ini?

Tahap 2 – Penyesuaian

Karena kamu udah tau tahap pertama rentan gagal, jika kamu tetap konsisten sampai di tahap ini berarti kamu hebat!

Kebanyakan orang akan berhenti di tahap pertama, alias GAGAL. Biasanya, orang mulai gagal di hari ke-7 sampai hari ke-14.

Nah, tapi jangan senang dulu nih, karena di tahap ini akan banyak ujian-ujiannya.

Kedisiplinan kamu dan pengelolaan diri akan diuji, solusinya adalah kamu perlu melakukan adaptasi kebiasaan.

Banyak ya usahanya buat bangun kebiasaan yang baik? Hehehe…

Tahap 3 – Penyelarasan

Selamat buat kamu yang berhasil masuk tahap TERAKHIR ini!

Tahap ini akan membuat kebiasaan kamu menjadi otomatis dan selalu dilakukan tanpa mikir lagi.

Contohnya seperti kamu yang punya kebiasaan bangun pagi tanpa pakai alarm.

Jadi otomatis bangun, kan?

Sama halnya saat kamu udah punya kebiasaan baca buku, awal-awalnya kamu merasa “Aduuhh berat banget ya mau baca buku doang”.

Namun, karena udah jadi kebiasaan, perasaanmu akan berubah jadi “Aduh gak enak banget nih kalau belum baca buku, baca buku dulu deh”

Kalau kamu udah punya kebiasaan baik, kualitas diri kamu juga akan meningkat drastis.

Kamu akan lebih menghargai waktu dan diri kamu sendiri. So, tunggu apa lagi untuk mulai bangun habit?

Semangat membangun kebiasaanmu!

Memang semangat kita di awal akan sangat tinggi. Namun, kuncinya tetap JAGA MOTIVASI dan TERUS KONSISTEN menjalaninya.

Rancang habit dengan benar, dan KOMITMEN LAKUKAN. Lama kelamaan akan jadi kebiasaan. Oke?

Kalau kamu mau pembahasan lebih detail dan membuat habit kamu lebih konsisten anti-gagal, coba baca E-book Jurus Bentuk Kebiasaan Permanen seperti gambar di bawah ini..

Kamu bisa akses E-booknya melalui link ini ya. Ditunggu kabar baik kamu untuk segera take action bangun habit!

Salam Pembelajar!